Sebetulnya domain itu memiliki beberapa level, yaitu : Top Level Domain, Second Level Domain, dan Third Level Domain. Top Level Domain adalah kata yang terletak dibelakang nama domain, seperti : .com, .net, .org, .edu, .gov, dan sebagainya. Top Level Domain sendiri dibagi menjadi dua, yaitu Global Top Level Domain dan Country Code Top Level Domain. Domain .com, net, .org, dan lain-lain termasuk Global Top Level Domain atau gTLD. Sedangkan Country Code Top Level Domain atau ccTLD adalah domain yang khusus dibuat untuk masing-masing negara. ccTLD untuk negara Indonesia adalah seperti .co.id, .net.id, .or.id, dan sebagainya.
Sedangkan Second Level Domain atau SLD adalah nama domain yang menempel pada Top Level Domain atau yang Anda daftarkan. Contohnya jelasnya adalah seperti alamatku.com, maka alamatku adalah Second Level Domain dan .com adalah Top Level Domain.
Berikut Adalah Perbedaan Subdomain, Addon Domain, dan Parked Domain
Setelah mempunyai gambaran tentang domain, kini saatnya membahas perbedaan antara Subdomain, Addon Domain, dan Parked Domain. Berikut adalah penjelasannya :Subdomain adalah domain bagian dari domain utama. Dengan membuat Subdomain maka Anda tidak perlu membeli domain baru baru lagi. Subdomain dibuat biasanya memiliki fungsi untuk membedakan dari bagian-bagian website. Misalnya Anda mempunyai domain utama alamatku.com. Selanjutnya Anda ingin memisahkan konten domain utama dan tidak ingin membeli domain baru lagi. Jika begitu maka buatlah Subdomain misal menjadi blog.alamatku.com atau catatan.alamatku.com dan sebagainya.
Addon Domain adalah domain baru yang ditambahkan pada hosting domain utama. Addon Domain akan tampil dari-direktori domain utama. Hal ini sangat cocok Anda gunakan jika mempunyai banyak domain tapi ingin ditempatkan dalam satu hosting saja. Dengan adanya fitur Addon Domain Anda hanya cukup membeli domain baru dan bisa ditempatkan di hosting domain utama.
Parked Domain atau Aliases adalah domain lain yang diparkingkan ke domain utama. Hal ini hampir sama dengan Addon Domain namun fungsinya berbeda. Misal jika Anda memiliki domain utama alamatku.com dan Anda mempunyai satu domain lagi rumahku.com. Jika menggunakan fitur Addon Domain maka kedua domain tersebut akan menampilkan halaman web berbeda. Sedangkan jika menggunakan fitur Parked Domain ketika domain diakses akan menampilkan halaman web yang sama. Domain yang diparkingkan tampilannya akan mengacu kepada domain utama.
Ok mungkin hanya itu saja artikel Perbedaan Subdomain, Addon Domain, Parked Domain. Semoga artikel ini sedikitnya bisa membantu khususnya bagi Anda yang belum tahu. Sampai bertemu lagi di artikel keren dan menarik lainnya dan salam sukses.
0 komentar:
Posting Komentar